Arsenal gagal menjuarai turnamen Emirates Cup setelah di laga kedua ditumbangkan AS Monaco 0-1. Apa komentar sang pelatih, Arsene Wenger?
Bermain di Stadion Emirates, Minggu (3/8/2014) malam WIB, Arsenal kebobolan melalui sundulan Radamel Falcao di babak pertama. Sempat terjadi kontroversi di babak kedua ketika Chuba Akpom dijatuhkan kiper Monaco.
Wasit menunjuk titik putih, tapi mengubah keputusannya menjadi tendangan bebas usai berdiskusi dengan hakim garis. Ini sekaligus menjadi antiklimaks penampilan The Gunners setelah tampil prima di laga pertama dengan mencukur Benfica 5-1.
Arsenal harus puas di posisi kedua dengan delapan poin, sementara Valencia menjadi juara dengan mengemas sembilan poin dari dua laga.
"Kami menunjukkan bahwa dalam 24 jam semua bisa berubah di sepak bola. Penampilan kami sangat tajam, kreatif, dinamis dan mobile hari Sabtu kemarin, tapi hari ini penampilan tim statis dan tak meyakinkan," kata Wenger, di situs resmi klub.
"Saya merasa banyak pemain yang belum sepenuhnya fit dan belum siap tampil. Tapi saya ucapkan selamat untuk Monaco. Mereka tampil lebih baik dari kami. Tajam, kuat dan kami kalah di pertandingan ini karena memang pantas kalah," ia menambahkan.
The Gunners tak menurunkan pemain yang mencetak empat gol di laga kontra Benfica, Yaya Sanogo, dan juga pencetak satu gol, Joel Campbell. Tapi, Wenger langsung menurunkan pemain anyar, Alexis Sanchez sejak menit awal.
"Saya tak cemas dengan penampilan para pemain. Ini bagian dari pramusim dan ini menjadi peringatan untuk kami bahwa secara fisik kami belum siap. Hasil positifnya adalah kami bisa melakukan perbaikan dan tak ada pemain yang cedera," pelatih berusia 64 tahun itu menandaskan.
Pekan depan Arsenal akan menghadapi Manchester City di ajang Community Shield, turnamen pembuka Liga Primer Inggris, yang mempertemukan juara Liga Primer Inggris dan juara Piala FA.
Bermain di Stadion Emirates, Minggu (3/8/2014) malam WIB, Arsenal kebobolan melalui sundulan Radamel Falcao di babak pertama. Sempat terjadi kontroversi di babak kedua ketika Chuba Akpom dijatuhkan kiper Monaco.
Wasit menunjuk titik putih, tapi mengubah keputusannya menjadi tendangan bebas usai berdiskusi dengan hakim garis. Ini sekaligus menjadi antiklimaks penampilan The Gunners setelah tampil prima di laga pertama dengan mencukur Benfica 5-1.
Arsenal harus puas di posisi kedua dengan delapan poin, sementara Valencia menjadi juara dengan mengemas sembilan poin dari dua laga.
"Kami menunjukkan bahwa dalam 24 jam semua bisa berubah di sepak bola. Penampilan kami sangat tajam, kreatif, dinamis dan mobile hari Sabtu kemarin, tapi hari ini penampilan tim statis dan tak meyakinkan," kata Wenger, di situs resmi klub.
"Saya merasa banyak pemain yang belum sepenuhnya fit dan belum siap tampil. Tapi saya ucapkan selamat untuk Monaco. Mereka tampil lebih baik dari kami. Tajam, kuat dan kami kalah di pertandingan ini karena memang pantas kalah," ia menambahkan.
The Gunners tak menurunkan pemain yang mencetak empat gol di laga kontra Benfica, Yaya Sanogo, dan juga pencetak satu gol, Joel Campbell. Tapi, Wenger langsung menurunkan pemain anyar, Alexis Sanchez sejak menit awal.
"Saya tak cemas dengan penampilan para pemain. Ini bagian dari pramusim dan ini menjadi peringatan untuk kami bahwa secara fisik kami belum siap. Hasil positifnya adalah kami bisa melakukan perbaikan dan tak ada pemain yang cedera," pelatih berusia 64 tahun itu menandaskan.
Pekan depan Arsenal akan menghadapi Manchester City di ajang Community Shield, turnamen pembuka Liga Primer Inggris, yang mempertemukan juara Liga Primer Inggris dan juara Piala FA.
