Federasi Sepak bola Internasional (FIFA) terus berusaha menemukan tanggal yang tepat untuk Piala Dunia 2022 di Qatar. Diskusi mengenai perubahan jadwal turnamen akan digelar Senin (8/9) depan.
Presiden FIFA Sepp Blatter menegaskan tidak akan memainkan Piala Dunia di gurun pasir pada musim panas. FIFA mengatakan bakal ada enam konfederasi dari masing-masing benua, ditambah perwakilan klub-klub, liga, dan asosiasi pemain dari seluruh dunia yang hadir di markas FIFA di Zurich Swiss pada 8 September mendatang.
Dikutip dari media Australia, sportsfan.com.au, pertemuan akan dipimpin oleh Presiden Konfederasi Sepak bola Asia Sheik Salman bin Ebrahim al Khalifa dari negara Bahrain. Sesi kedua diskusi direncanakan akan digelar pada November.
Blatter dan Sekjen FIFA Jerome Valcke telah berulang kali mengatakan dalam wawancaranya bahwa Piala Dunia 2022 bakal digelar pada bulan November. Blatter mengatakan tidaklah rasional bermain di musim panas ketika suhu di Qatar naik di atas 40 derajat celcius.
Oktober lalu, dewan perwakilan FIFA meminta konsultasi untuk mengikuti Piala Dunia di Brasil, yang notabene merupakan negara tropis. Para pejabat Qatar mengatakan mereka bersedia mengubah rencana penunjukkan tuan rumah dengan syarat jika masyarakat sepak bola internasional mencapai konsensus.
Presiden FIFA Sepp Blatter menegaskan tidak akan memainkan Piala Dunia di gurun pasir pada musim panas. FIFA mengatakan bakal ada enam konfederasi dari masing-masing benua, ditambah perwakilan klub-klub, liga, dan asosiasi pemain dari seluruh dunia yang hadir di markas FIFA di Zurich Swiss pada 8 September mendatang.
Dikutip dari media Australia, sportsfan.com.au, pertemuan akan dipimpin oleh Presiden Konfederasi Sepak bola Asia Sheik Salman bin Ebrahim al Khalifa dari negara Bahrain. Sesi kedua diskusi direncanakan akan digelar pada November.
Blatter dan Sekjen FIFA Jerome Valcke telah berulang kali mengatakan dalam wawancaranya bahwa Piala Dunia 2022 bakal digelar pada bulan November. Blatter mengatakan tidaklah rasional bermain di musim panas ketika suhu di Qatar naik di atas 40 derajat celcius.
Oktober lalu, dewan perwakilan FIFA meminta konsultasi untuk mengikuti Piala Dunia di Brasil, yang notabene merupakan negara tropis. Para pejabat Qatar mengatakan mereka bersedia mengubah rencana penunjukkan tuan rumah dengan syarat jika masyarakat sepak bola internasional mencapai konsensus.
